KATA PENGANTAR
Puji dan syukur
kami panjatkan kepada Allah swt, yang telah memberikan rahmat dan hidayahNya
kepada kelompok kami untuk dapat melaksanakan dan menyelesaikan Praktik Belajar
Lapangan Perawatan Komunitas di Kelurahan Tanah Sareal Kecamatan tanah Sareal
Kota Bogor. Dari tanggal 14 Mei 2007 sampai dengan 16 juni 2007.
Makalah ini
merupakan laporan dari hasil kegiatan tersebut di atas, yang mana baik dalam
pelaksanaan kegiatan di lapangan maupun pembuatan makalah tidak lepas dari
kesulitan-kesulitan yang harus kami lalui, namun alhamdulillah berkat bimbingan
baik dari pembimbing dari prodi maupun dari lapangan dan bantuan dari berbagai
pihak yang terkait juga kekompakan kami, maka kami dapat menyelesikannya
walaupun masih sangat jauh untuk mencapai kesempurnaan. Untuk itu kami ucapkan
terima kasih kepada semua pihak yang kami sebutkan di atas.
Harapan kami semoga
makalah yang kami buat dan ilmu yang kami dapat akan menjadi manfaat khususnya
bagi kami dan umumnya bagi pembaca, tak lupa juga kami mengharap kritik dan
saran sebagai evaluasi bagi kami atas segala kekurangannya, untuk perbaikan
kami di masa yang akan datang.
Bogor, 19 Mei 2007
Kelompok V
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
- Latar Belakang
Pembangunan
kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup
sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang
optimal. Pembangunan kesehatan diarahkan utnuk meningkatkan kualitas sumber
daya manusia serta kualitas kehidupan dan meningkatkan usia harapan hidup,
meningkatkan kesejahteraan keluarga dan masyarakat, mempertinggi kesadaran akan
pentingnya hidup sehat.
Di dalam
sistem kesehatan nasional (SKN) ditegaskan bahwa penyelenggaraan kesehatan
diatur oleh pemerintah dilakukan secara serasi dan seimbang oelh pemerintah dan
masyarakat serta dilaksanakan melalui upaya peningkatan dan pecegahan yang
dilakukan secara terpadu dengan upaya penyembuhan dan pemulihan yang diperlukan
(Depkes RI
1989).
Untuk
mencapai tujuan pembangunan bidang kesehatan pelayanan kesehatan di puskesmas
merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari sistem pelayanan kesehatan
secara umum yang memerlukan perhatian seksama.
Puskesmas
merupakan institusi atau tempat pelayanan kesehatan terhadap individu, keluarga
dan masyarakat dengan inti pelayanan medik dasar. Sebagai suatu institusi,
puskesmas memberikan pelayanan dalam upaya pengobatan dan pnyembuhan klien dari
penyakit sehingga akhirnya didapat kondisi yang sehat dan terbebas dari
penyakit.
Puskesmas
Tanah Sareal sebagi salah satu puskesmas yang ingin mendukung Bogor kota
sehat 2006 mmepunyai suatu pandangan ke depan untuk lebih meningkatkan hasil
pelayanan ylang dapat memberikan kepuasan kepada pelanggan, lebih meningkatkan
kerja sama dengan lintas sektor terkait dan swasta untuk mewujudakan
pembangunan berwawasan kesehatan dan meningkatkan peran serta masyarakat di
wilayah kelurahan Tanah Sareal. Untuk itu diperllukan kreativitas, inovasi dan
terobosan dengan harapan terwujudnya pelayanan kesehatan prima sehingga dapat
berperan dalam mendukung Bogor Sehat tahun 2006.
Peningkatan
peran serta masyarakat dalam plembangunan kesehatan merupaklan suatu proses
dimana individu, keluarga dan lembaga kemasyarkatan termasuk swasta akan
mengambil tanggung jawab atas kesehatan diri, keluarga dan masyarakatnya
menjadi pelaku/perintis kesehatan dan pemimpin yang menggerakkan kegiatan
masyarakat di bidang kesehatan, berdasarkan azas kemandirian.
Melihat
fenomena masyarakat indonesia
saat ini khususnya masyarakat pedesaan, berbagai hal yang menyangkut kesehatan
masyarakat dipandang sebagai hal yang kurang diperhatikan di samping kurngnya
pengetahuan tentang kesehatan.
Masalah
kesehatan di komunitas tersebut misalnya kesehatan lingkungan, kesehatan
bayi/balita, lansia, dan sebagainya. Oleh sebab itu, penting untuk meningkatkan
pengetahuan dan kesadaan masyarakat melalui pelaksanaan praktik komunitas Kebon
Anggrek RW V Kelurahan Tanah Sareal sehingga masalah dapat teridentifikasi dan
bersama peran serta masyarkat diharapakan maslah masyarakat dapat diatasi dan
meningkatkan kemandirian masyarakat.
Praktek
komunitas tersebut dilaksanakan mulali tanggal 14 mei 2007 sampai dengan 16
juni 2007 di RW V Kelurahan Tanah Sareal Kecamatan Tanah Sareal, praktek ini
menggunakan pendekatan komunitas, keluarga dan gerontik.
Pendekatan
kepada keluarga sebagai entry point
kegiatan perawatan komunitas, dilakukan masing – masing mahasiswa membina
keluarga binaan dengan masalah aktual, resiko maupun potensial, termasuk
didalamnya keluarga TB paru, Atsma, Gizi buruk, gangguan pertumbuhan dan
perkembangan, ISPA, dll. Sedangkan pendekatan kepada masyarakat dilakukan
analisa data yang ada untuk mengidentifikasi masalah utama yang ada di wilayah
RW V Kelurahan Tanah Sereal Kecamatan
Tanah Sareal Bogor.
Setelah
teridentifikasi masalah kesehatan utama masyarakat RW V mahasiswa melakaukan
implementasi untuk masalah yang ditemukan. Pelaksanaan prsltek komunitas selalu
diupayakan deseminasi ilmu pengetahuan dari mahasiswa kepada masyarakat.
Dalam r4angka
deseminasi ilmu pengetahuan komunitas ini dilaksanakan penyuluhan kesehatan,
pergerakkan massa,
penyebaran leafleat sebagai strategi utama dalam memberi bekal pengetahuan danb
keterampilan kepada masyarakat dalam mengatasi berbagai masalah kesehatan yang
ada dan dirasakan di masyarakat.
- Tujuan Penulisan
1.
Tujuan Umum
Mengaplikasikan konsep-konsep dalam mata
ajaran komunitas yang didapat selama perkuliahan guna meningkatkan kemampuan
mahasiswa dalam memberikan asuhan keperawatan komunitas.
2.
Tujuan Khusus
Setelah melakukan praktek keperawatan
keluarga diharapkan mahasiswa mampu :
a.
Mengidentifikasi masalah
kesehatan yang ada di wilayah RW V Kelurahan Tanah Sareal Kecamatan Tanah Sareal
Bogor.
b.
Menganalisa masalah kesehatan
yang ada di wilayah RW V Kelurahan Tanah Sareal Kecamatan Tanah Sareal Bogor.
c.
Menyusun rencana tindakan (POA)
yang berhubungan dengan asalah kesehatan yang ada di wilayah RW VI Kelurahan
Tanah Sareal Kecamatan Tanah Sareal Bogor.
d.
Melaksanakan kegiatan
bersama-sama dengan masyarakat untuik mengatasi masalah kesehatan yang ada di
wilayah RW V Kelurahan Tanah Sareal Kecamatan Tanah Sareal Bogor.
e.
Mengevaluasi hasil kegiatan
selanjutnya untuk menyususn rencana tindak lanjut terhadap hal-hal yang dirasa
perlu bersama masyarakat.
f.
Mendokumentasikan dan
melaporkan hasil kegiatan selama praktek keperawatan komunitas di wilayah RW VI
Kelurahan Tanah Sareal Kecamatan Tanah Sareal Bogor.
BAB II
GAMBARAN UMUM PUSKESMAS TANAH SAREAL KOTA BOGOR
- Visi, Misi Puskesmas Tanah Sareal Bogor
1.
Visi Puskesmas Tanah Sareal Bogor
2.
Misi Puskesmas Tanah Sareal Bogor
- Gambaran Wilayah Kerja
- Stuktur Organisasi
- Program Kerja
1.
Program kerja yang dilaksanakan
di Puskesmas Tanah Sareal Bogor,
terdiri atas :
a.
Kegiatan pokok puskesmas,
meliputi :
1)
Gizi
2)
Pengobatan
3)
Promosi kesehatan
4)
Kesehatan lingkungan
5)
Kesehatan ibu, anak dan
keluarga berencana
6)
Pencegahan dan pemberantasan
penyakit menular
b.
Program tambahan
1)
Usaha kesehatan sekolah
2)
Usaha kesehatan lanjut usia
3)
Kesehatan jiwa
4)
Perawatan kesehatan masyarakat
5)
Pelayanan kesehatan peduli
masyarakat
6)
Laboratorium sederhana
7)
Usaha kesehatan gigi dan mulut
8)
S
2.
Kegiatan pelayanan puskesmas
a.
Pelayanan dalam gedung
1)
Pelayanan rawat jalan
§ Pelayanan pengobatan umum
§ Pelayanan kesehatan gigi dan mulut
§ Pelayanan konsultasi remaja (PKPR)
§ Pelayanan pemeriksaan kesehatan
§ Pelayanan laboratorium sederhana
§ Pelayanan KIA
§ Pelayanan KB
§ Pelayanan konsultasi gizi
§ Pelayanan rujukan
§ Pelayanan MTBS-MTBM
2)
Pelayanan rawat inap
§ Ibu bersalin dan bayi baru lahir
3)
Pelayanan gawat darurat
b.
Pelayanan luar gedung
1)
Kunjungan
2)
Kunjungan
3)
Kunjungan
4)
Kunjungan
5)
Kunjungan
- Pelaksanaan Kegiatan Mahasiswa
1.
Melaksanakan pengkajian data
bersama ibu RT serta ibu-ibu kader.
2.
Melakukan tabulasi data yang
telah didapatkan.
3.
Menjadi fasilitator bagi
masyarakat untuk menganalisa data.
4.
Menjadi fasilitator bagi
masyarakat dalam menentukan prioritas masalah.
5.
Menentukan diagnosa keperawatan
komunitas.
6.
Menjadi fasilitator bagi
masyarakat dalam merencanakan tindakan keperawatan komunitas.
7.
Melakukan penyuluhan kesehatan
8.
Mengevaluasi pelaksanaan
rencana intervensi dan respon dari hasil penyuluhan yang diberikan.
BAB III
ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS DI RW VI KELURAHAN TANAH SAREAL
KECAMATAN TANAH SAREAL BOGOR
Usaha kesehatan masyarakat selalu mengikutsertakan keluarga sebagai
unit terkecil dalam masyarakat dimana keberadaannya memberikan ciri atau
gambaran dari suatu wilayah tertentu.
A. Persiapan
1.
Persiapan Masyarakat
Berupa kegiatan untuk mengenal karakteristik masyarakat
secara langsung di RW VI Kelurahan Tanah Sareal Kecamatan Tanah Sareal Bogor.
Untuk persiapan masyarakat dilakukan melalui pendekatan kepada ketua RW, tokoh
masyarakat, kader dan tokoh karang taruna untuk menyampaikan maksud dan tujuan
praktek keperawatan komunitas dan strategi yang akan dilakukan.
2.
Persiapan Teknis
Pertemuan
dengan petugas puskesmas tanah sareal dan petugas kelurahan pada tanggal 14 Mei
2007 yang bertujuan untuk memperkenalkan antara mahasiswa Prodi Keperawatan
Bogor dengan pembimbing puskesmas tanah sareal dan petugas kelurahan.
B. Pelaksanaan
1.
Pengkajian
Pendataan masyarakat dilaksanakan di RW VI yang terdiri
dari 3 RT. Dari 3 RT tersebut berjumlah……………….KK. Namun hasil kuesioner yang
terkumpul sebanyak……………….KK, karena pada saat dilakukan pendataan ada beberapa
warga yang menolak untuk dilakukan pendataan / pengkajian.
a.
Data inti
1)
Batas wilayah
Batas wilayah RW I dari sebelah utara berbatasan
dengan………. Sebelah selatan berbatasan dengan…………, sebelah timur berbatasan
dengan…………….dan sebelah barat berbatasan dengan…………………..
Jumlah penduduk RW VI kelurahan tanah sareal kecmatan
tanah sareal berjumlah…………….orang dengan…………KK terdiri drai 3 RT. Berdasarkan
hasil surveymahasiswa prodi keperawtan bogor yang dilaksanakan pada tanggal 17
Mei 2007 sampai dengan tanggal 20 Mei 2007 dengan menggunakan angket didapatkan
distribusi data sebagai berikut :
Tabel 1.1
Jumlah Penduduk
Berdasarkan Jenis Kelamin Di RW VI Kelurahan Tanah Sareal Kecamatan Tanah
Sareal Bogor Bulan Mei 2007
No
|
Jenis Kelamin
|
Jumlah
|
%
|
1
|
Laki-laki
|
225
|
49%
|
2
|
Perempuan
|
237
|
51%
|
|
Total
|
462
|
100%
|
Tabel 1.2
Jumlah Penduduk
Berdasarkan Golongan Umur Di RW VI Kelurahan Tanah Sareal Kecamatan Tanah
Sareal Bogor Bulan Mei 2007
No.
|
Golongan Umur (Tahun)
|
Jumlah
|
%
|
1
|
0
- <1
|
8
|
2%
|
2
|
1
- <5
|
34
|
7%
|
3
|
5
- <12
|
61
|
13%
|
4
|
12
- <21
|
71
|
15%
|
5
|
21
- <44
|
187
|
40%
|
6
|
44
- <60
|
69
|
15%
|
7
|
>60
|
32
|
7%
|
|
Total
|
462
|
100%
|
Tabel 1.3
Jumlah Penduduk
Berdasarkan Tingkat Pendidikan
Di RW VI Kelurahan Tanah
Sareal Kecamatan Tanah Sareal Bogor
Bulan Mei 2007
No.
|
Pendidikan
|
Jumlah
|
%
|
1
|
TK
|
4
|
0.9%
|
2
|
SLB
|
1
|
0.2%
|
3
|
SD
|
103
|
22.3%
|
4
|
SMP
|
86
|
18.6%
|
5
|
SMA
|
183
|
39.6%
|
6
|
AKADEMI/PT
|
40
|
8.7%
|
7
|
Tidak Sekolah
|
10
|
2.2%
|
8
|
Belum Sekolah
|
35
|
7.6%
|
|
Total
|
462
|
100%
|
Tabel 1.4
Jumlah Penduduk
Berdasarkan Jenis Pekerjaan
Di RW VI Kelurahan Tanah
Sareal Kecamatan Tanah Sareal Bogor
Bulan Mei 2007
No.
|
Jenis Pekerjaan
|
Jumlah
|
%
|
1
|
Wiraswasta
|
71
|
22%
|
2
|
PNS
|
10
|
3%
|
3
|
Pensiunan
|
7
|
2%
|
4
|
Pegawai Swasta
|
47
|
15%
|
5
|
Buruh
|
23
|
7%
|
6
|
Jasa Lain
|
20
|
6%
|
7
|
Tidak Bekerja
|
139
|
44%
|
|
Total
|
317
|
100%
|
Tabel 1.5
Jumlah Penduduk
Berdasarkan Tingkat Penghasilan
Di RW VI Kelurahan Tanah
Sareal Kecamatan Tanah Sareal Bogor
Bulan Mei 2007
No.
|
Penghasilan
|
Jumlah
|
%
|
1
|
<500.000
|
20
|
18%
|
2
|
500.000-1.000.000
|
62
|
57%
|
3
|
>1.000.000
|
27
|
25%
|
|
Total
|
109
|
100%
|
Tabel 1.6
Jumlah Bayi Yang
Mendapatkan Imunisasi Lengkap
Di RW VI Kelurahan Tanah
Sareal Kecamatan Tanah Sareal Bogor
Bulan Mei 2007
No.
|
Imunisasi
|
Jumlah
|
%
|
1
|
lengkap
|
6
|
75%
|
2
|
tidak lengkap
|
2
|
25%
|
|
Total
|
8
|
100%
|
Tabel 1.7
Jumlah Bayi Yang Diberi ASI
Di RW VI Kelurahan Tanah
Sareal Kecamatan Tanah Sareal Bogor
Bulan Mei 2007
No
|
Bayi Diberi ASI
|
Jumlah
|
%
|
1
|
Ya
|
8
|
100%
|
2
|
Tidak
|
0
|
0%
|
|
Total
|
8
|
100%
|
Tabel 1.8
Jumlah Bayi Yang Diberi
PASI
Di RW VI Kelurahan Tanah
Sareal Kecamatan Tanah Sareal Bogor
Bulan Mei 2007
No.
|
Bayi Yang Diberi PASI
|
Jumlah
|
%
|
1
|
Ya
|
4
|
50%
|
2
|
Tidak
|
4
|
50%
|
|
Total
|
8
|
100%
|
Tabel 1.9
Jumlah Keteraturan Balita
Yang Berkunjung Ke Posyandu
Di RW VI Kelurahan Tanah
Sareal Kecamatan Tanah Sareal Bogor
Bulan Mei 2007
No.
|
Berkunjung
|
Jumlah
|
%
|
1
|
Ya
|
32
|
94%
|
2
|
Kadang-kadang
|
1
|
3%
|
3
|
Tidak
|
1
|
3%
|
|
Total
|
34
|
100%
|
Tabel 1. 10
Jumlah Kegiatan Yang
Dilakukan Remaja Di Waktu
Di RW VI Kelurahan Tanah
Sareal Kecamatan Tanah Sareal Bogor
Bulan Mei 2007
No.
|
Jenis Kegiatan
|
Jumlah
|
%
|
1
|
Olah raga
|
18
|
30%
|
2
|
Pengajian
|
24
|
39%
|
3
|
Tidak ada kegiatan
|
19
|
31%
|
|
Total
|
61
|
100%
|
Tabel 1.11
Jumlah Pemeriksaan
Kehamilan Pada Ibu Hamil
Di RW VI Kelurahan Tanah
Sareal Kecamatan Tanah Sareal Bogor
Bulan Mei 2007
No.
|
ANC
|
Jumlah
|
%
|
1
|
Ya
|
2
|
67%
|
2
|
Tidak
|
1
|
33%
|
|
Total
|
3
|
100%
|
Tabel 1.12
Jumlah Ibu Hamil Yang
Diberi Imunisasi TT
Di RW VI Kelurahan Tanah
Sareal Kecamatan Tanah Sareal Bogor
Bulan Mei 2007
No.
|
Imunisasi TT
|
Jumlah
|
%
|
1
|
Ya
|
2
|
67%
|
2
|
Tidak
|
1
|
33%
|
|
Total
|
3
|
100%
|
Tabel 1.13
Jumlah Ibu Hamil Yang
Mendapat Tablet Penambah Darah
Di RW VI Kelurahan Tanah
Sareal Kecamatan Tanah Sareal Bogor
Bulan Mei 2007
No.
|
Tablet Fe
|
Jumlah
|
%
|
1
|
Ya
|
2
|
67%
|
2
|
Tidak
|
1
|
33%
|
|
Total
|
3
|
100%
|
Tabel 1.14
Jumlah Ibu Menyusui Yang
Melakukan Perawatan Payudara
Di RW VI Kelurahan Tanah
Sareal Kecamatan Tanah Sareal Bogor
Bulan Mei 2007
No.
|
Melakukan Breast Care
|
Jumlah
|
%
|
1
|
Ya
|
24
|
96%
|
2
|
Tidak
|
1
|
4%
|
|
Total
|
25
|
100%
|
Tabel 1.15
Jumlah Pasangan Usia Subur
Yang Menjadi Akseptor KB
Di RW VI Kelurahan Tanah
Sareal Kecamatan Tanah Sareal Bogor
Bulan Mei 2007
No.
|
Jenis KB
|
Jumlah
|
%
|
1
|
IUD
|
4
|
7%
|
2
|
MOW
|
3
|
5%
|
3
|
MOP
|
1
|
2%
|
4
|
Kondom
|
0
|
0%
|
5
|
Implant
|
0
|
0%
|
6
|
Suntik
|
31
|
52%
|
7
|
Pil
|
9
|
15%
|
8
|
Tidak KB
|
12
|
20%
|
|
Total
|
60
|
100%
|
Tabel 1.16
Jumlah
Lansia Yang Mempunyai Makanan Pantang
Di RW VI Kelurahan Tanah
Sareal Kecamatan Tanah Sareal Bogor
Bulan Mei 2007
No.
|
Melakukan PANTANGAN
|
Jumlah
|
%
|
1
|
Ya
|
16
|
37%
|
2
|
Tidak
|
27
|
63%
|
|
Total
|
43
|
100%
|
Tabel 1.17
Jumlah
Rumah Tinggal Warga Di RW VI Kelurahan Tanah Sareal Kecamatan Tanah Sareal Bogor Bulan Mei 2007
No
|
Rumah Tinggal
|
Jumlah
|
%
|
1
|
permanen
|
68
|
62%
|
2
|
semi permanen
|
23
|
21%
|
3
|
separuh kayu/gedek
|
19
|
17%
|
4
|
seluruh kayu/gedek
|
0
|
0%
|
|
Total
|
110
|
100%
|
Tabel 1.18
Jumlah
Ventilasi Di Dalam Rumah Warga Di RW VI Kelurahan Tanah Sareal Kecamatan Tanah
Sareal Bogor
Bulan Mei 2007
No
|
Ventilasi
|
Jumlah
|
%
|
1
|
banyak lubang angin dan jendela terbuka
|
55
|
50%
|
2
|
lubang angin/jendela kecil
|
39
|
35%
|
3
|
ada jendela tetapi tertutup
|
16
|
15%
|
|
Total
|
110
|
100%
|
Tabel 1.19
Jumlah
Pencahayaan Di Dalam Rumah Warga Di RW VI Kelurahan Tanah Sareal Kecamatan
Tanah Sareal Bogor
Bulan Mei 2007
no
|
cahaya
|
Jumlah
|
%
|
1
|
dapat membaca tulisan
|
93
|
85%
|
2
|
samar-samar
|
17
|
15%
|
|
Total
|
110
|
100%
|
Tabel 1.20
Jumlah
Penerangan Di Dalam Rumah Warga Di RW VI Kelurahan Tanah Sareal Kecamatan Tanah
Sareal Bogor
Bulan Mei 2007
no
|
penerangan
|
Jumlah
|
%
|
1
|
listrik
|
110
|
100%
|
2
|
lampu minyak
|
0
|
0%
|
|
Total
|
110
|
100%
|
Tabel 1.21
Jumlah
Kebersihan Rumah Warga Di RW VI Kelurahan Tanah Sareal Kecamatan Tanah Sareal Bogor Bulan Mei 2007
no
|
kebersihan rumah
|
Jumlah
|
%
|
1
|
serba bersih & teratur
|
101
|
92%
|
2
|
kotor acak-acakan & berdebu
|
9
|
8%
|
|
Total
|
110
|
100%
|
Tabel 1.22
Jumlah
Lantai Di Rumah Warga RW VI Kelurahan Tanah Sareal Kecamatan Tanah Sareal Bogor Bulan Mei 2007
no
|
lantai rumah
|
Jumlah
|
%
|
1
|
plester
|
109
|
100%
|
2
|
tanah
|
1
|
0%
|
|
Total
|
110
|
100%
|
Tabel 1.23
Jumlah Sumber Air Bersih Di RW VI Kelurahan Tanah
Sareal Kecamatan Tanah Sareal Bogor
Bulan Mei 2007
no
|
sumber air bersih
|
Jumlah
|
%
|
1
|
PAM
|
67
|
55%
|
2
|
sumur pompa/sanyo
|
28
|
23%
|
3
|
sumur gali/timba
|
10
|
8%
|
4
|
penampungan mata air
|
0
|
0%
|
5
|
air sungai/kali
|
0
|
0%
|
6
|
MCK umum
|
17
|
14%
|
7
|
sumur pompa tangan
|
0
|
0%
|
|
Total
|
122
|
100%
|
Tabel 1.24
Jumlah Tempat Penampungan Air Di RW VI Kelurahan
Tanah Sareal Kecamatan Tanah Sareal Bogor
Bulan Mei 2007
no
|
tempat penampungan air
|
Jumlah
|
%
|
1
|
bersih & tidak ada jentik nyamuk
|
105
|
95%
|
2
|
berlumut & ada jentik nyamuk
|
5
|
5%
|
|
Total
|
110
|
100%
|
Tabel 1.25
Jumlah Frekuensi Menguras Tempat Penampungan Air Di
RW VI Kelurahan Tanah Sareal Kecamatan Tanah Sareal Bogor Bulan Mei 2007
no
|
frekuensi menguras bak air
|
Jumlah
|
%
|
1
|
< dari 1 minggu sekali
|
59
|
54%
|
2
|
> dari 1 minggu
|
51
|
46%
|
3
|
tidak pernah
|
0
|
0%
|
|
Total
|
110
|
100%
|
Tabel 1.26
Jumlah Tempat Pembuangan Limbah Di RW VI Kelurahan
Tanah Sareal Kecamatan Tanah Sareal Bogor
Bulan Mei 2007
no
|
pembuangan air limbah
|
Jumlah
|
%
|
1
|
SPAL/sistem peresapan tertutup
|
18
|
16%
|
2
|
selokan dibuang ke kali
|
85
|
77%
|
3
|
selokan dibuang sembarangan
|
7
|
6%
|
|
Total
|
110
|
100%
|
Tabel 1.27
Jumlah Tempat Pembuanagn Tinja Di RW VI Kelurahan
Tanah Sareal Kecamatan Tanah Sareal Bogor
Bulan Mei 2007
no
|
Pembuangan Tinja
|
Jumlah
|
%
|
1
|
Pakai WC angsa latrine dengan septi tank
|
43
|
39%
|
2
|
cubluk
|
3
|
3%
|
3
|
plengsengan
|
47
|
43%
|
4
|
WC Umum
|
5
|
5%
|
5
|
Kali/Sungai
|
12
|
11%
|
|
Total
|
110
|
100%
|
Tabel 1.28
Jumlah Tempat Pembuangan Sampah Di RW VI Kelurahan
Tanah Sareal Kecamatan Tanah Sareal Bogor
Bulan Mei 2007
no
|
Pembuangan sampah
|
Jumlah
|
%
|
1
|
Dikumpulkan dan dibakar
|
2
|
2%
|
2
|
dikumpulkan dan ditimbun
|
0
|
0%
|
3
|
dibuang ke TPS Pribadi
|
5
|
4%
|
4
|
Diangkut ke TPS
|
99
|
84%
|
5
|
Dibuang ke kali
|
12
|
10%
|
|
Total
|
118
|
100%
|
Tabel 1.29
Jumlah
Penyakit Terbesar Di RW VI Kelurahan Tanah Sareal Kecamatan Tanah Sareal Bogor Bulan Mei 2007
no
|
10 penyakit terbesar
|
Jumlah
|
%
|
1
|
ISPA
|
59
|
55%
|
2
|
DM
|
6
|
6%
|
3
|
Kulit
|
1
|
1%
|
4
|
Hipertensi
|
20
|
19%
|
5
|
Asma
|
5
|
5%
|
6
|
Demam
|
3
|
3%
|
7
|
Batuk kronik
|
2
|
2%
|
8
|
Diare
|
5
|
5%
|
9
|
DHF
|
1
|
1%
|
10
|
Rematik
|
6
|
6%
|
|
Total
|
108
|
100%
|
2)
Analisa Data
No
|
Data
|
Masalah
|
1.
|
§ Status kesehatan keluarga (angket)
ü Terdapat penyakit ISPA sebanyak 59 orang (55 %)
§ Data hasil observasi
ü Jumlah penduduk yang padat
ü Ventilasi rumah banyak yang belum memenuhi syarat kesehatan, rumah
dengan ada lubang angin jendela kecil 39 rumah (35%) dan rumah dengan ada
jendela tapi tretutup 16 rumah (15 %)
ü Adanya tempat pemotongan hewan dan PU
ü SPAL sistem peresapan tertutup 18 rumah (16%)
ü Pembuangan limbah selokan dibuang ke kali 85 rumah (77 %)
ü Pembuangan limbah di buang selokan sembarangan.
ü Pembuangan tinja Pakai WC angsa latrine dengan septi tank 43 rumah
(39%)
ü Cubluk 3 rumah ( 3 %)
ü Plengsengan 47 rumah ( 43%)
ü WC Umum 5 rumah (5%)
ü Kali atau sungai 12 rumah (11 %)
ü Pembuangan sampah Dikumpulkan dan dibakar 2 rumah (2%)
ü Pembuangan sampah dibuang ke TPS Pribadi 5 rumah (4 %)
ü Pembuangan sampah Diangkut ke TPS 99 rumah (84 %)
ü Pembuangan sampah di buang ke kali 12 rumah ( 10%)
§ Data hasil wawancara
ü Keluarga mengatakan belum tahu cara merawat penderita ISPA
ü Keluarga mengatakan sejak ada PU sering terkena penyakit ISPA
|
Resiko terjadinya peningkatan penyakit ISPA di RW VI
kelurahan Tanah Sareal
|
2.
|
§ Status kesehatan keluarga (anket)
§ Data hasil observasi
ü ISPA 59 orang (55%)
ü DM 6 orang (6%)
ü Kulit 1 orang ( 1%)
ü Hipertensi 20 orang (19 %)
ü Asma 5 orang (5 %)
ü Demam 3 orang (3%)
ü Batuk kronik 2 orang ( 2%)
ü Diare 5 orang (5%)
ü DHF 1 orang (1 %)
ü Rematik 6 orang (6%)
ü Lansia yang mempunyai pantangan makanan 16 orang (37%)
ü Lansia yang tidak mempunyai pantangan 27 orang (63%)
ü Jumlah lansia 44 - <60 69 orang ( 15 %)
ü Jumlah lansia >60: 32
orang ( 7 %)
ü Tidak tampak adanya POSBINDU
ü Banyak Lansia yang mempunyai Hipertensi dan rematik
ü Banyak lansia yang hanya tinggal di rumah dan tidak ada kegiatan
§ Data hasil wawancara
ü Lansia mengatakan tidak pernah olah raga
ü Lansia mengatakan tidak pernah kontrol penyakit ke fasilitas
kesehatan
|
Resiko terjadinya penurunan derajat kesehatan lansia di RW VI
kelurahan Tanah Sareal
|
3.
|
§ Status kesehatan keluarga (angket)
ü Rumah dengan pembuangan tinja ke WC angsa latrine dengan septi
tank 43 rumah (39%)
ü Rumah dengan pembuangan tinja ke Cubluk 3 rumah ( 3 %)
ü Rumah dengan pembuangan tinja ke Plengsengan 47 rumah ( 43%)
ü Rumah dengan pembuangan tinja
ke WC Umum 5 rumah (5%)
ü Rumah dengan pembuangan tinja ke kali atau sungai 12 rumah (11 %)
§ Data hasil observasi
ü Tampak pembuangan tinja, limbah rumah tangga sampah ke kali
ü Sungai / kali tampak kotor dan berbau
§ Data hasil wawancara
ü Keluarga mengatakan tidak mempunyai tanah dan uang untuk membuat
septik tank
ü Keluarga mengatakan tidak tahu penyakit yang timbul akibat
pencemaran lingkungan
|
Resiko terjadinya peningkatan penyakit akibat kesehatan lingkungan
yang buruk di RW VI kelurahan Tanah sareal
|
4.
|
§ Status kesehatan keluarga (angket):
ü PUS yang menggunakan KB IUD 4 orang (7 %)
ü PUS yang menggunakan KB MOW 3 orang (5 %)
ü PUS yang menggunakan KB MOP 1 orang (2 %)
ü PUS yang menggunakan KB Suntik 31 orang (52 %)
ü PUS yang menggunakan KB Pil 9 orang (15 %)
ü PUS yang tidak menjadi akseptor KB 12 orang (20 %)
ü Jumlah PUS usia 21-44 tahun 187 orang (40 %)
§ Data hasil wawancara :
ü Keluarga mengatakan malas untuk ber-KB karena suaminya jarang
pulang
ü Keluarga mengatakan tidak mempunyai uang untuk ber-KB
|
Resiko terjadinya peningkatan jumlah penduduk di RW VI kelurahan
Tanah sareal
|
3)
Prioritas Masalah Kesehatan
No
|
Masalah kesehatan
|
A
|
B
|
C
|
D
|
E
|
F
|
G
|
H
|
I
|
J
|
K
|
L
|
jumlah
|
1.
|
Resiko terjadinya peningkatan penyakit ISPA di RW VI kelurahan
Tanah Sareal
|
5
|
5
|
4
|
3
|
3
|
4
|
3
|
3
|
2
|
4
|
3
|
3
|
45
|
2.
|
Resiko terjadinya penurunan derajat kesehatan lansia di RW VI
kelurahan Tanah Sareal
|
5
|
3
|
2
|
2
|
3
|
4
|
4
|
2
|
2
|
3
|
3
|
3
|
36
|
3.
|
Resiko terjadinya peningkatan penyakit akibat kesehatan lingkungan
yang buruk di RW VI kelurahan Tanah sareal
|
4
|
4
|
3
|
2
|
3
|
3
|
3
|
2
|
2
|
3
|
2
|
2
|
33
|
4.
|
Resiko terjadinya peningkatan jumlah penduduk di RW VI kelurahan
Tanah sareal
|
4
|
3
|
4
|
3
|
4
|
4
|
3
|
4
|
2
|
3
|
3
|
3
|
40
|
Keterangan :
A.
Risiko terjadi
B.
Risiko parah
C.
Potensial untuk pensisikan
kesehatan
D.
Minat masyarakat
E.
Mungkin diatasi
F.
Sesuai program
G.
Tempat
H.
Waktu
I.
Dana
J.
Fasilitas kesehatan
K.
Sumber daya
L.
Sesuai peran perawat
Keterangan Pembobotan :
1 = Sangat rendah
2 = Rendah
3 = Cukup
4 = Tinggi
5 = Sangat tinggi
4)
S
5)
b.
D
c.
D
d.
D
e.
d
2.
s
3.
sss
4.
No comments :
Post a Comment