ASUHAN
KEPERAWATAN GERONTIK PADA Ny. I
A. Pengkajian
Keperawatan
I. Identitas klien
Nama : Ny. I
Umur : 62 tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Agama :
Islam
Suku : Sunda
Pendidikan : SR (Sekolah Rakyat)
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Status Perkawinan : Janda
Alamat : Jln. RA Kosasih No.
28 RT 03/03 Desa Subang Jaya Kota
Sukabumi
Tanggal Pengkajian : 02 April – 04 April 2006
II. Status Kesehatan Saat Ini
Pada saat di kaji klien mengeluh perih
lambung.
III. Riwayat Kesehatan Dahulu
Klien
mengatakan belum pernah dirawat di rumah sakit. Klien pernah menderita sakit
ringan seperti influenza, sakit kepala, batuk dan encok. Biasanya klien berobat
ke puskesmas terdekat atau membeli obat di warung. Klien mempunyai riwayat
gastritis Klien mengatakan tidak pernah mengalami kecelakaan. Klien tidak bisa
mengingat imunisasi yang pernah dialaminya, klien mengatakan tidak mempunyai
alergi.
IV.
Status Kesehatan Keluarga
Menurut
keluarga klien di dalam keluarganya tidak ada yang mempunyai penyakit keturunan,
penyakit menular seperti TBC maupun
bawaan. Dan tidak ada yang pernah menderita penyakit yang sama dengan klien
V. Genogram
Keterangan :
= Laki-laki
= Meninggal
= Perempuan =
Orang terdekat klien
= Klien = tinggal serumah
VI.
Tinjauan Sistem
a.
Keadaan Umum
Kesadaran
: Compos montis Nadi :
84 x / menit
TD
: 110/80
mmHg Respirasi : 25 x / menit
b.
Integumen
Warna
kulit sawo matang, keriput, teraba agak kasar pada palpasi, rambut sudah
beruban dengan tekstur halus. Kulit terlihat bersih dan rambut juga bersih.
c.
Kepala
Bentuk
kepala lonjong, tidak terdapat benjolan pada kepala, tidak mengeluh nyeri
kepala.
d.
Mata
Penglihatan
masih jelas baik untuk melihat benda – benda yang jauh maupun benda dekat,
klien masih mampu membaca tidak menggunakan alat bantu penglihatan, lensa mata
tidak ada yang menghalangi.
e.
Telinga
Bentuk
telinga simetris antara kanan dan kiri, tapi fungsi pendengaran masih normal terbukti klien
dapat menjawab pertanyaan perawat walaupun perawat mengajukan volume suara
normal. Klien tidak menggunakan alat bantu pendengaran. Tidak ada discharge.
f.
Mulut dan tenggorok
Bibir
tampak pecah-pecah, tidak ada halitosis, tidak ada gangguan menelan, jumlah
gigi berkurang, klien masih mampu mengunyah
makanan padat hanya saja untuk makanan yang keras klien tidak mampu.
g.
Leher
JVP
tidak meningkat, tidak terdapat pembesaran KGB, tidak terdapat benjolan pada
leher.
h.
Payudara
Mamae
sudah tampak menciut yang ada hanya areola mamae saja.
i.
Sistem Pernapasan
Bentuk
dada normal dan simetris antara kanan dan kiri, bunyi paru sonor, suara paru bronkovesikuler,
pernapasan 20 x / menit, tidak ada
pernapasan cuping hidung.
j.
Sistem Kardiovaskuler
Bunyi
jantung normal tidak ada bunyi tambahan, irama jantung regular, tekanan darah
dalam batas normal
k.
Sistem Gastrointestinal
Klien
masih mampu menelan makanan padat, tidak ada keluhan dalam menelan
makanan.jumlah gigi sudah berkurang, peristaltik 25 x / menit, bentuk abdomen
datar. klien mengatakan tidak mempunyai hemoroid, tidak ada nyeri pada abdomen.
Pada perkusi didapat bunyi abdomen timpani.
l.
Sistem Perkemihan
Frekuensi
miksi sering, dengan warna urin jernih, klien tidak mengeluhkan nyeri ketika
BAK.
m.
Sistem Genitoreproduksi
Klien
menolak untuk dikaji secara inspeksi, palpasi, perkusi dan auskultasi karena
menurutnya hal tersebut merupakan hal yang sangat pribadi. Dari anamnesa
didapat bahwa klien sudah berhenti menstruasi pada usia 47 tahun.
n.
Sistem Muskuloskeletal
Tidak
terjadi kifosis pada tulang punggungnya, pada saat dilakukan pemeriksaan klien
tidak mengeluhkan pegal-pegal, klien masih mampu berjalan tanpa bantuan orang
lain.
VI.
Sistem Psikososial dan spiritual
a.
Psikososial
Klien
masih suka bergaul dengan tetangganya. Klien bersikap baik terhadap
tetangga-tetangga sekitarnya. Saat diajak bicara oleh perawat, klien menatap
perawat yang mengajaknya bicara. Klien berharap dengan berbicara dan bergaul
dengan tetangganya, ia tidak ketinggalan zaman dan informasi.
b.
Masalah Emosional
Ketika
di lakukan pengkajian klien mengatakan tidak mengalami kesulitan tidur, hanya
saja jika klien dibangunkan ketika tengah malam klien sulit untuk memejamkan
mata kembali, klien mengatakan tidak gelisah, klien juga mengatakan jarang
menangis.
c.
Spiritual
Klien
beragama islam, klien menyadari tentang kematian yang akan dialami olehnya,
klien berharap bisa melakukan ibadah dengan khusuk lagi supaya ibadahnya dapat
dia bawa ketika dia sudah meninggal nanti.
VII.
Pengkajian Fungsional
Klien
termasuk kategori A karena klien mampu
makan, mandi, BAK, BAB, menggunakan pakaian, pergi ke toilet, berpindah dan
mandi secara mandiri tanpa bantuan orang lain.
VIII.
Barthel Indeks
a.
Makan
Klien
mampu makan dengan sendiri tanpa bantuan orang lain dengan frekuensi makan 3
kali sehari, jenis makanan nasi ditambah lauk pauk, jumlah dalam sekali makan
sebanyak 1 piring tapi kadang-kadang makanan tersebut habis kadang-kadang tidak
dihabiskan. Menurut klien ia mempunyai pola makan yang tidak teratur. Maka
dapat disimpulkan bahwa pada point makan klien mempunyai skore 10 yang artinya
klien mandiri.
b.
Minum
klien
mampu minum tanpa bantuan orang lain dengan frekuensi 6-7 x sehari, jenis minuman
air putih dan teh, dengan jumlah
pemasukan cairan sebanyak kurang lebih 1200 ml. Jadi nilai pada kriteria ini
adalah 10.
c.
Berpindah dari tempat tidur ke kursi
Pada
kriteria ini klien mampu berpindah dari tempat tidur ke kursi ataupun
sebaliknya. Jadi nilai klien pada criteria ini adalah 15.
d.
Personal toilet (cuci muka, menyisir rambut, gosok gigi)
Pada
kriteria ini klien mencuci muka setiap wudlu, klien selalu menyisir rambut
sehari sekali, klien manggosok gigi 3 kali sehari, klien dalam melakukannnya
secara mandiri tanpa bantuan orang lain.
Jadi nilai pada kriteria ini adalah 5.
e.
Keluar masuk toilet ( mencuci pakaian, menyeka rambut, dan menyiram)
Klien
setiap hari selalu mencuci pakaiannya sendiri atau klien selalu mencuci pakaian
anggota keluarga yang lain. Dalam point ini klien mempunyai skore 10.
f.
Mandi
Klien
mandi 2 kali sehari secara mandiri tanpa bantuan orang lain. Jadi nilai klien
pada kriteria ini adalah 15.
g.
Mengenakan Pakaian
Klien
mengenakan pakaian secara mandiri tanpa bantuan orang lain. Jadi nilai klien
adalah 10.
h.
BAB
Klien
mengatakan BAB sehari sekali dengan konsistensi padat. Nilai klien adalah 10.
i.
BAK
Klien
mengatakan sering BAK frekuensi BAk dalam sehari adalah 6-7 kali dengan warna
urine kuning jernih, klien melakukannya sendiri. Jadi nilai klien adalah 10
j.
Olahraga / latihan
Klien
mengatakan jarang melakukan olahraga. Jadi nilai klien adalah 10.
k.
Jalan di permukaan datar
Klien
mampu berjalan di permukaan datar tanpa bantuan orang lain. Jadi nilainya 5.
l.
Naik turun tangga
Klien
mampu naik turun tangga tanpa bantuan orang lain hanya saja harus pelan-pelan.
Jadi nilainya adalah 10.
m.
Rekreasi atau pemanfaatan waktu luang
Klien
memanfaatkan waktu luang dengan menonton TV kurang lebih 2 jam / hari atau
kadang-kadang dia selalu berkunjung ke rumah anaknya yang lain tetapi dengan
jarak yang tidak terlalu jauh.
Jumlah nilai keseluruhan klien dalam
Barthel Indeks ini adalah 130. Jadi dapat diklasifikasikan klien termasuk
kategori mandiri.
IX.
Pengkajian status mental gerontik
a.
Identifikasi tingkat kerusakan intelektual dengan menggunakan Short Portable
Mental Status Quisioner (SPSMQ)
Benar
|
Salah
|
No
|
Pertanyaan
|
P
|
|
01.
|
Tanggal
berapa hari ini?
|
P
|
|
02
|
Hari apa sekarang ini?
|
P
|
|
03
|
Apa
nama tempat ini?
|
P
|
|
04
|
Dimana
alamat anda?
|
P
|
|
05
|
Berapa
umur anda?
|
P
|
|
06
|
Kapan
anda lahir? (minimal tahun lahir)
|
P
|
|
07
|
Siapa
Presiden sekarang ?
|
P
|
|
08
|
Siapa
Presiden sebelumnya?
|
P
|
|
09
|
Siapa
nama ibu anda ?
|
|
P
|
10
|
Kurangi
3 dari 20 dan tetap pengurangan dari setiap angka baru, semua secara menurun
|
Σ
= 9
|
Σ= 1
|
|
|
Interpretasi hasil :
Salah
1 =fungsi intelektual utuh.
b.
Identifikasi aspek kognitif dari fungsi mental dengan menggunakan MMSE (Mini
Mental Status Exam)
No.
|
Aspek
Kognitif
|
Nilai
Klien
|
Kriteria
|
1.
|
Orientasi
|
5
|
·
Klien
dapat menyebutkan dengan benar nama tahun, musim, tanggal, hari, bln
|
Orientasi
|
5
|
Dimana
kita berada sekarang?
Di
kota Sukabumi
|
|
2.
|
Registrasi
|
2
|
|
3.
|
Perhatian
dan Kalkulasi
|
4
|
|
4.
|
Mengingat
|
2
|
|
5.
|
Bahasa
|
9
|
|
|
Total
Nilai
|
27
|
|
Interpretasi
hasil:
Nilai
total 27 berarti aspek kognitif dan fungsi mental klien baik
B.
Analisa Data
Data
|
Etiologi
|
Masalah
|
|||
Ds:
Klien mengeluh perih pada lambungnya
Do:
Klien mempunyai riwayat gastritis
Pada
perkusi didapat bunyi timpani pada abdomen
Bising
usus 25 x/ menit
Pola
makan tidak teratur
|
Pola makan tidak teratur
Terjadi erosi pada mukosa lambung karena
pengosongan lambung yang lama
Nutrisi
tubuh terganggu karena asam lambung meningkat dan pengikisan mukosa lambung
Perubahan
nutrisi : kurang dari kebutuhan tubuh
|
Perubahan
nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
|
C. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1.
Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b.d asupan makan yang tidak
adekuat akibat pola makan yang tidak teratur ditandai dengan :
Ds:
Klien mengeluh perih pada lambungnya
Do: Klien mempunyai riwayat gastritis
Pada perkusi didapat bunyi timpani
pada abdomen
Bising usus 25 x/ menit
Pola makan tidak teratur
No comments :
Post a Comment